Postingan

Menampilkan postingan dengan label Azab Allah

Kota Sodom dan Kota Pompei: sejarah Berulangnya Azab Dalam Maksiat

Gambar
Di sebuah lembah subur di kaki Gunung Vesuvius, sejarah pernah menuliskan sebuah kota bernama Pompei. Kota itu bukan sekadar hamparan bangunan megah dan pasar yang sibuk, ia adalah panggung megah dari sebuah peradaban yang percaya bahwa hidup tak butuh batas. Di sana, syahwat bersalin rupa menjadi seni, dan dosa dijajakan laksana buah segar di pasar terbuka. Pada malam-malamnya, nyanyian mabuk terdengar lebih lantang daripada doa. Pagi-paginya, patung-patung dewa bercumbu dengan bayang-bayang yang lelah menunggu azab. Pompei, pada masanya, adalah Roma kecil yang congkak. Mereka tak sekadar membangun kota; mereka membangun keyakinan bahwa dunia bisa bertahan tanpa langit. Tapi sebagaimana daun yang tampak hijau sebelum luruh, Pompei pun menyimpan keretakan yang tak kasat mata: keretakan moral, keretakan iman, dan keretakan pada fitrah manusia. Tanggal 24 Agustus tahun 79 Masehi, tepat ketika matahari belum sempat merangkai senja, Gunung Vesuvius meletus. Bukan sekadar letusan, tapi sepe...